Seminar 2023: Keamanan Data Pribadi dalam Berinteraksi di Dunia Digital

Posted in Blog on December 7, 2023 by Roberto Kaban ‐ 4 min read

Seminar Keamanan Data Pribadi dalam Berinteraksi di Dunia Digital

Institut Teknologi dan Bisnis Indonesia (ITB Indonesia) menyelenggarakan Seminar Nasional bekerjasama dengan Bank Mandiri. Seminar ini diselenggarakan selama enam hari mulai dari tanggal 6 sampai 13 Desember 2023 di Mandiri University Jl Kutilang No. 44 Sei Sikambing B Medan.

Pada kegiatan seminar ini saya ditugaskan dari kampus untuk presentasi pada hari pertama (6 Desember 2023) di Sesi II (pukul 13.00 s/d 16.00). Informasi yang saya dapat dari kampus, bahwa peserta kegiatan adalah mahasiswa dari berbagai prodi, bukan ‘murni’ latar belakang komputer, sehingga menurut saya topik umum dan berhubungan dengan Teknologi mungkin sangat dibutuhkan.

Selain itu, jumlah pengguna perangkat digital yang terkoneksi ke jaringan internet di indonesia meningkat secara signifikan dari tahun ke tahun. Penggunaan perangkat digital seperti smartphone, laptop, dan tablet telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari- hari. Perangkat digital ini umumnya digunakan untuk pekerjaan, belajar, hiburan, dan berbagai aktivitas lainnya. Berdasarkan data dari WeAreSocial per januari 2023, perangkat digital di indonesia yang terkoneksi ke internet itu adalah 353,8 juta, jumlah ini melebihi total penduduk indonesia sendiri yaitu 276,4 juta.

Masih berdasarkan data diatas, 77% penduduk indonesia saat ini sudah menggunakan layanan internet. Media sosial memiliki peran utama dalam interaksi sosial untuk terhubung dengan teman, keluarga, dan komunitas, serta berbagi pengalaman dan informasi melalui platform seperti Facebook, Instagram, Twitter, dll. Waktu yang dihabiskan pengguna di sosial media juga dapat dibilang sangat tinggi, setiap pengguna itu menghabiskan waktu 14 hingga 29 jam per bulan menggunakan aplikasi sosial media.

Potensi Ancaman terhadap Data Pribadi

Salah satu ancaman bagi para pengguna teknologi digital, yaitu keamanan data pribadi yang dimiliki oleh masing-masing pengguna. Hal ini sejalan dengan maraknya pemanfaatan berbagai bentuk kemajuan teknologi membuat data pribadi seseorang menjadi lebih mudah untuk didapatkan di dunia maya. Ketidaktelitian pengguna yang sengaja mengunggah data dan penyalahgunaan data oleh berbagai oknum yang tidak bertanggung jawab menjadi pemicunya. Hal ini yang kemudian menjadi sebuah keharusan bagi masyarakat di era digital untuk lebih menjaga berbagai informasi mengenai data pribadi sebagai sebuah aset yang sangat berharga.

Bagaimana ini dapat terjadi?

Terdapat berbagai ancaman terhadap data pribadi, seperti Pencurian Identitas (Identity Theft), Penipuan Finansial, Pembobolan Akun Online, Pemalsuan Dokumen, Pembelian Barang dan Jasa ilegal, Pencucian Uang, dan sebagainya. Beberapa cara umum yang sering digunakan termasuk pengelabuan melalui pengiriman email palsu atau pesan yang terlihat asli dari media sosial yang digunakan, organisasi, atau institusi yang membuat pesan tersebut tampak seolah-olah memerlukan respons segera karena ancaman penutupan atau penyusupan akun.

Pesan-pesan palsu ini biasanya mengandung tautan ke halaman web atau aplikasi. Tindakan seperti menggunakan software bajakan, membuka lampiran email, atau mengklik jendela pop-up dapat secara diam-diam memasang perangkat lunak berbahaya di perangkat, yang memungkinkan pencuri untuk mengumpulkan kata sandi atau nomor akun kita. Oversharing atau berbagi terlalu banyak informasi pribadi melalui media sosial, seperti foto, video, postingan, dan detail pribadi lainnya, juga dapat memudahkan pencuri untuk menemukan dan menyalahgunakan informasi pribadi kita untuk kegiatan negatif.

Perlindungan Data Pribadi

Proteksi Akun, Gunakan kata sandi yang berbeda untuk berbagai akun. Password: min 8, kombinasi huruf (besar, kecil), karakter dan angka agar. Lakukan pergantian pass secara berkala. Hindari Konektivitas Jaringan Public, Tidak semua Wi-Fi publik dapat terjamin dengan baik keamanannya. Untuk itu, sebaiknya meminimalisir penggunaan Wi-Fi publik dari sembarang tempat. Hindari Software Bajakan, Gunakan perangkat lunak (software) yang legal dan update berkala. Tidak update secara berkala, dapat membuat potensi terbukanya celah keamanan dalam software. Berhati-hati terhadap tautan mencurigakan, Berhati-hati terhadap tautan/link mencurigakan yang disebar melalui pesan dan email, Jangan mengklik tautan yang dirasa asing dengan sembarangan

Untuk memastikan perlindungan yang lebih baik terhadap keamanan data pribadi, ada beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan. Pertama, proteksi akun yang efektif dengan menggunakan kata sandi yang berbeda untuk setiap akun yang kita miliki. Pastikan kata sandi terdiri dari minimal 8 karakter, termasuk kombinasi huruf besar, kecil, karakter khusus, dan angka, serta secara rutin mengubah kata sandi agar lebih aman.

Selain itu, hindari konektivitas ke jaringan Wi-Fi publik yang tidak dapat terjamin keamanannya. Kurangi penggunaan Wi-Fi publik dari lokasi sembarang untuk mengurangi risiko terhadap serangan atau akses yang tidak sah. Penting juga untuk menggunakan perangkat lunak yang legal dan selalu diupdate. Software yang tidak di update secara berkala dapat membuka celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Terakhir, berhati-hatilah terhadap tautan atau link yang mencurigakan yang mungkin tersebar melalui pesan dan email. Hindari mengklik tautan yang terlihat asing atau tidak dikenal secara sembarangan, karena hal ini dapat membahayakan keamanan data pribadi Anda. Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan perlindungan terhadap data pribadi Anda di era digital saat ini.

Foto-foto kegiatan

Banner Seminar

Datang Ontime, menunggu sesi.

Foto lain menyusul…

Penutup

Konektivitas internet memungkinkan individu untuk terhubung dengan dunia di manapun dan kapanpun. Koneksi seluler (mobile) dan Wi-Fi membuat komunikasi lebih mudah dilakukan. Kita harus selalu waspada akan Keamanan Data Pribadi dalam Berinteraksi di Dunia Digital.

Download Materi

comments powered by Disqus
Top